Goodison Park | 13 April 2013 21:00WIB | Attendance - 34876
Minute Of Silence
Laga kandang pertama di bulan April ini menjamu QPR yang sedang berusaha berjuang bertahan di EPL, memang banyak menjagoka Everton akan menang, namun dilihat dari statistik terakhir Everton belum mampu menang dalam 5 pertemuan dengan klub london itu.
Sebelum Laga dimulai Everton FC mengadakan Minute Of Silence Mengenang Tragedi Hillsborough yang merenggut nyawa 96 Liverpudlian di Semifinal FA Cup 15 April 1989 saat lawan Nottingham Forest. #JFT96
Starting Line Up Kedua Tim :
Team Sheet
Everton akhinya kembali diperkuat 2 pemain andalan musim ini yaitu Steven Pienaar dan marouane Fellaini setalah larangan bermain karena akumulasi kartu. Sementara itu QPR tidak datang dengan skuad utuh dan hanya mengandalkan 1 penyerangnya yaitu Loic Remy.
Manajer Moyes kembali ke skema 4-5-1 ( 4-4-1-1) nya dengan bek tengah duet Skipper Baru Jagielka dan Distin, di Tengah Gibson dan Osman (Jelavic 80'). Di winger diisi Pienaar dan Mirallas (86') lalu mengawal Anichebe (Heitinga 90') adalah Fellaini. Skema yang umum diterapkan namun kali ini Anichebe sebagai targetman di depan. Bila di match-match sebelumnya beberapa peluang Big Vic gagal dimanfaatkan menjadi Gol namun lawan QPR Manajer DM masih mempercayakan posisi penyerang padanya.
Susunan Pemain
Mulai babak Pertama QPR tampil menyerang terlihat barisan belakang Everton mulai kerepotan hingga menit 8' sudah 2 kali tendangan pojok diperoleh The Super Hoops tersebut. Namun Kokohnya pertahanan dan sigapnya Howard membuat peluang QPR tak berbuah gol. Everton mencoba terus menyerang lewat pergerakan Osman, Mirallas, Piennar, Baines juga Coleman. Peluang emas datang dari Bek kanan itu namun dia dijatuhkan di kotak 12 pas daerah lawan, sempat memprotes adanya pelanggaran namun Wasit Lee Mason tak bergeming. Everton terus menekan namun lagi-lagi kesigapan kiper Brazil Julio Caesar patut mendapat acungan jempol. Jual beli serangan terlihat, di QPR sendiri dimulai dari Hooliet dan Townsend namun gagal diteruskan Remy. Everton mendapat banyak kesempatan melalui Free Kick dan Corner namun belum dapat berbuah Gol hingga menit 39' Gibson mencoba melakukan Long Shoot yang membentur pemain belakang QPR dan berbuah Gol pertama.
Long Shoot Gibbo Menit 39'
Di babak kedua QPR mencoba bangkit namun lagi-lagi Tim Howard mampu menepis tendangan pemain QPR. Dan Mirallas juga mendapat peluang namun Shootnya masih melebar. Hujan Kartu kuning kembali terjadi karena QPR menerapkan permainan cepat dan mencoba memotong bola. sehingga banya kecurangan Pienaar yang terkena sikutan dan Fellaini yang mendapat pressing ketat, tensi permainan naik setelah beberapa kali pemain Everton di jatuhkan di daerah pertahanan QPR. Namun Free Kick dari Baines belum terarah. Anichbe kemudian berhasil meneruskan Heading Distin dari tendangan Corner Kick. 2-0 kedudukan untuk The BLUES.
Selebrasi Victor Anichbe Gol keenamnya Musim ini
Peluang menambah gol ketiga lahir dari umpan Pienaar di menit 65 pada Miralas namun lagi-lagi belum tepat sasaran. Jelavic Masuk di menit 80 menggantikan Osman dan Fellaini berganti posisi ke daerah tengah. Jelavic masih mencoba membuat peluang namun masih gagal dan kali ini Jelavic terkena jebakan Offside . Di menit 86' DM memasukkan Naismith menggantikan Mirallas, dan Heitinga menggantikan Anichebe di menit 90. Usaha QPR belum berhenti peluang mereka dari tendangan pojok dan umpan Trough Pass sering dilakukan namun beberapa kali juga terkena jebakan Offside Pemain Everton. Peluang terakhir datang dari Onouha namun Howard mampu membuat penyelamatan membuat Clean Sheet lagu. #COYB
We Love U Everton We Do
We Love U Everton We Do
Ohh Everton We Love U
Match Stats
Dengan Kemenanga tiga poin ini maka Everton sedikit merapat dengan tempat ketiga dan keempat. Selisih 3 poin dengan Chelsea dan Spurs yng baru bermain Kamis nanti dan 4 poin dengan Arsenal di posisi 3. Semoga kekonsistenan Skuad The Blues Toffees dibawa saat tandang ke Emirates Stadium Besok dan mampu memetik poin untuk mencoba mendapatkan tiket ke Eropa #COYB #NSNO
No comments:
Post a Comment